Suasana penuh haru dan semangat kebersamaan mewarnai pelaksanaan Hari Guru Nasional di SDN Tongke-Tongke No. 15, Kepulauan Selayar. Kegiatan yang digelar di halaman sekolah tersebut berlangsung khidmat dengan nuansa budaya lokal yang kental, di mana para guru dan sebagian siswa mengenakan pakaian adat dan sarung sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai budaya dan kearifan lokal.
Peringatan Hari Guru diawali dengan upacara bendera yang diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan staf sekolah. Para siswa tampak rapi mengenakan seragam Pramuka, berdiri tegap dalam barisan menghormati para pahlawan tanpa tanda jasa. Bertindak sebagai pembina upacara adalah salah satu guru senior yang menyampaikan pesan tentang pentingnya peran guru dalam membentuk generasi penerus bangsa yang berakhlak dan berilmu.
Dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan, para siswa turut membacakan puisi, menyampaikan kata-kata terima kasih, dan mempersembahkan lagu-lagu spesial untuk para guru. Tak sedikit guru yang menahan haru mendengar ungkapan tulus dari para murid mereka.
Kepala SDN Tongke-Tongke No. 15 dalam sambutannya mengatakan, “Hari Guru bukan hanya hari perayaan, tapi juga hari refleksi. Di sinilah kita mengingat kembali peran besar guru dalam membentuk masa depan bangsa. Kami juga sangat mengapresiasi antusiasme siswa-siswi yang telah menunjukkan rasa cinta dan hormatnya kepada guru-guru mereka hari ini.”
Setelah upacara dan persembahan siswa, kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah dan permainan tradisional yang melibatkan guru dan murid, mempererat hubungan emosional antara pendidik dan peserta didik.
Melalui peringatan ini, SDN Tongke-Tongke No. 15 berharap dapat menanamkan nilai-nilai penghargaan terhadap guru serta melestarikan budaya lokal sebagai bagian dari pembentukan karakter siswa.
Leave a Reply